Demi kesehatan dan menghemat biaya, aku jadi rajin bikin kue, es buah, goreng bakwan, bihun goreng, bakar sosis, roti isi dan gulai ikan favorit keluarga. Dapur terasa jadi kantin sekolah dadakan.
Kebayang kan berapa seringnya mencuci piring dan alat masak?
Kebutuhan stok sabun cuci piring jadi lebih banyak, padahal kami pun harus berhemat.
Sebelumnya aku masih setia menggunakan sabun colek, kebiasaan sejak puluhan tahun lamanya susah ditinggalkan. Kalau tidak pakai sabun colek rasanya kurang afdol, masih suka licin lemaknya gitu, ya kan?
Tapi sayang, kekurangannya itu makin lama sabun colek itu makin cepat habisnya dan sering meninggalkan aroma sabun yang masih menempel di gelas, piring, dan sendok, terutama berbahan plastik. Akibatnya suami protes: "Gelasnya bau sabun nih, jadi gak enak minumannya."
Aduh, jadi ketahuan deh kalau aku mencuci dengan terburu-buru, membilas seadanya, tidak berkali-kali karena niatnya memang maunya cepat selesai, menghemat air dan waktu. Tetapi kalau hasil cucian piringnya begitu, malah harus mencuci ulang, dua kali kerja.
Kalau begitu caranya, solusi terbaik adalah pakai sabun cuci piring cair saja yang sudah terbukti mengandung bahan alami, seperti jeruk nipis, siwak, jeruk limau. Bahan tersebut ada lho pada Ekonomi Power Liquid Higienis. Kebetulan waktu itu lagi ada promo murah dan berhadiah spons. Siapa sih yang tak tertarik?
Tapi sayang, kekurangannya itu makin lama sabun colek itu makin cepat habisnya dan sering meninggalkan aroma sabun yang masih menempel di gelas, piring, dan sendok, terutama berbahan plastik. Akibatnya suami protes: "Gelasnya bau sabun nih, jadi gak enak minumannya."
Aduh, jadi ketahuan deh kalau aku mencuci dengan terburu-buru, membilas seadanya, tidak berkali-kali karena niatnya memang maunya cepat selesai, menghemat air dan waktu. Tetapi kalau hasil cucian piringnya begitu, malah harus mencuci ulang, dua kali kerja.
Pakai Ekonomi Power Liquid Higienis Siwak & Jeruk Limau, Tidak Diprotes Suami Lagi
Kalau begitu caranya, solusi terbaik adalah pakai sabun cuci piring cair saja yang sudah terbukti mengandung bahan alami, seperti jeruk nipis, siwak, jeruk limau. Bahan tersebut ada lho pada Ekonomi Power Liquid Higienis. Kebetulan waktu itu lagi ada promo murah dan berhadiah spons. Siapa sih yang tak tertarik?
Pas banget aku butuh, langsung dimasukkan ke dalam keranjang belanja, borong beli sekalian banyak. Sejak itu menjadi salah satu wishlist di daftar belanjaan. Benar-benar ekonomis!
Dan kali ini aku mau pakai varian Ekonomi Higienis Liquid Siwak & Jeruk Limau. Harganya pun sama-sama terjangkau. Aku tertarik karena ada kandungan bahan siwaknya yang sejak dulu sudah dipakai oleh Rasulullah SAW itu dan sudah banyak yang mengakui manfaatnya untuk sanitasi.
Kini siwak menjadi trend untuk dipakai sebagai bahan campuran pasta gigi, sabun cair pencuci piring. Menurut penelitian, siwak itu mengandung vitamin C, silika, dan antibacterial acid yang dapat mencegah pertumbuhan bakteri.
Ditambah ada campuran jeruk limaunya pun jadi menambah penasaranku, cocok dengan kebiasaanku selama ini, karena aku memang sering menggunakan jeruk limau untuk membersihkan ikan, atau sambal terasi, lalu sisanya dimasukkan ke dalam sabun cuci piring biar tambah wangi.
Ditambah ada campuran jeruk limaunya pun jadi menambah penasaranku, cocok dengan kebiasaanku selama ini, karena aku memang sering menggunakan jeruk limau untuk membersihkan ikan, atau sambal terasi, lalu sisanya dimasukkan ke dalam sabun cuci piring biar tambah wangi.
Tapi sayang, jeruk limau ini sering kosong tak tersedia di warung, jadi aku merasa senang ada Ekonomi Power Liquid Higienis yang memanfaatkan siwak dan jeruk limau (jeruk limo) ini hadir seperti menjawab kebingunganku.
Bagaimana setelah mencobanya?
Bagaimana setelah mencobanya?
Well, menurutku produk ini istimewa, karena:
1. Warna cairannya lebih bening
2. Menghasilkan busa melimpah dan 5X lebih cepat membersihkan.
Dalam penggunaannya cukup beberapa tetes dengan sedikit air, ternyata busanya sangat melimpah, cepat mengangkat lemak, alat makan dan masak menjadi kesat, mencuci piring pun jadi cepat selesai dan tentu saja hemat air.
3. Tidak menimbulkan panas di tangan.
Tanganku pun tidak terasa panas, tapi tetap harus dibilas hingga bersih supaya kulit tangan tidak kaku.
4. Aroma jeruk limaunya lembut menyegarkan
3. Tidak menimbulkan panas di tangan.
Tanganku pun tidak terasa panas, tapi tetap harus dibilas hingga bersih supaya kulit tangan tidak kaku.
4. Aroma jeruk limaunya lembut menyegarkan
Yap, aromanya lebih menyegarkan dibanding jeruk nipis. Kebayang kan aroma jeruk limo yang suka diperas ke mangkok kobokan kalau makan di restoran padang?
5. Tidak membuat sponsnya berbau meski terendam. Tapi sebaiknya sih dipisahkan jika sudah selesai mencuci ya.
6. Tersedia dalam berbagai ukuran ekonomis, yaitu 65ml, 132ml, 290ml, dan 780ml dengan harga paling terjangkau.
5. Tidak membuat sponsnya berbau meski terendam. Tapi sebaiknya sih dipisahkan jika sudah selesai mencuci ya.
6. Tersedia dalam berbagai ukuran ekonomis, yaitu 65ml, 132ml, 290ml, dan 780ml dengan harga paling terjangkau.
7. Suami pun sudah tak protes lagi, karena aku jadi rajin mencuci piring dan bisa menghemat waktu, air, dan uang belanja dong, hehe..
Selama pandemi ini, selain menjaga jarak dan melakukan protokoler kesehatan dan jadi ibu kantin, aku juga harus pandai-pandai membuat makanan sebagai lauk pokok yang lezat dan disukai keluarga, tujuannya agar mereka sehat terhindar dari penyebaran virus.
Kebetulan menu favorit keluargaku yaitu gulai acar ikan mas. Aku sengaja membuatnya karena bumbunya mengandung kunyit, jahe, jeruk nipis yang konon mengandung antimikroba alami dan menambah imunitas tubuh.
Mudah banget kan? Jadi tak perlu repot lagi menggunakan jeruk limau beneran, sudah ada Ekonomi Power Liquid Higienis Siwak dan Jeruk Limau mengandung anti bakteri hakiki, sebagai solusi andalan #ibuhandal. Selamat mencoba!
Tips dan Trik Mencuci Peralatan Bekas Masak Gulai Ikan Agar Bebas Lemak dan Amis
Selama pandemi ini, selain menjaga jarak dan melakukan protokoler kesehatan dan jadi ibu kantin, aku juga harus pandai-pandai membuat makanan sebagai lauk pokok yang lezat dan disukai keluarga, tujuannya agar mereka sehat terhindar dari penyebaran virus.
Kebetulan menu favorit keluargaku yaitu gulai acar ikan mas. Aku sengaja membuatnya karena bumbunya mengandung kunyit, jahe, jeruk nipis yang konon mengandung antimikroba alami dan menambah imunitas tubuh.
Selain itu kandungan protein ikan sangat baik untuk menjaga metabolisme tubuh, memperbaiki sel, mengandung omega 3 dan 6, serta serat sayuran yang penting untuk kesehatan pencernaan.
Namun sayangnya, bekas alat masak dan piring setelah makan gulai ikan itu akan meninggalkan lemak yang cukup membandel. Andai tidak dicuci dengan benar, sisa santan dan minyak masih akan terasa lengket, pliket. Uhhh, membayangkannya saja pasti kita akan malas untuk memasak gulai berlemak, ya kan?
Eh, tetapi mau sampai kapan malas memasak masakan bersantan atau berminyak? Ingat, keluarga juga butuh makanan enak untuk menambah nafsu makan. Ayo, kan sudah ada solusinya, jika sudah tahu cara mencuci yang benar, kalian pasti gak akan kapok mememasaknya.
Nah, begini tips dan cara membersihkan bekas masak dan makan gulai ikan, antara lain sebagai berikut:
1. Pisahkan cucian piring yang berlemak dengan yang tidak berlemak. Hal ini akan meringankan pekerjaan karena terhindar dari percikan sisa lemak.
2. Sebelum dicuci, pastikan buang sisa makanan ke dalam plastik sampah, lalu siram alat makan dan alat masak dengan air panas, agar lemaknya sebagian mudah lepas.
3. Sebagian orang tua dulu bilangnya pakai jeruk nipis atau jeruk limau, tapi kalau tidak ada kan sudah tersedia sabun cair Ekonomi Power Liquid Higienis Siwak dan Jeruk Limau, pakai saja ini, praktis banget kan?
4. Gunakan beberapa tetes ke atas spons bagian hijau yang agak kasar, lalu usapkan dari arah dalam ke arah luar, agar lemaknya benar-benar terangkat
5. Cuci spons sambil membilas dengan air keran yang mengalir, lalu gosokan kembali menggunakan spons bagian kuning hingga bersih kesat.
6. Keringkan alat masak dan piring dengan meletakkan di tempatnya.
Namun sayangnya, bekas alat masak dan piring setelah makan gulai ikan itu akan meninggalkan lemak yang cukup membandel. Andai tidak dicuci dengan benar, sisa santan dan minyak masih akan terasa lengket, pliket. Uhhh, membayangkannya saja pasti kita akan malas untuk memasak gulai berlemak, ya kan?
Eh, tetapi mau sampai kapan malas memasak masakan bersantan atau berminyak? Ingat, keluarga juga butuh makanan enak untuk menambah nafsu makan. Ayo, kan sudah ada solusinya, jika sudah tahu cara mencuci yang benar, kalian pasti gak akan kapok mememasaknya.
Nah, begini tips dan cara membersihkan bekas masak dan makan gulai ikan, antara lain sebagai berikut:
1. Pisahkan cucian piring yang berlemak dengan yang tidak berlemak. Hal ini akan meringankan pekerjaan karena terhindar dari percikan sisa lemak.
2. Sebelum dicuci, pastikan buang sisa makanan ke dalam plastik sampah, lalu siram alat makan dan alat masak dengan air panas, agar lemaknya sebagian mudah lepas.
3. Sebagian orang tua dulu bilangnya pakai jeruk nipis atau jeruk limau, tapi kalau tidak ada kan sudah tersedia sabun cair Ekonomi Power Liquid Higienis Siwak dan Jeruk Limau, pakai saja ini, praktis banget kan?
4. Gunakan beberapa tetes ke atas spons bagian hijau yang agak kasar, lalu usapkan dari arah dalam ke arah luar, agar lemaknya benar-benar terangkat
5. Cuci spons sambil membilas dengan air keran yang mengalir, lalu gosokan kembali menggunakan spons bagian kuning hingga bersih kesat.
6. Keringkan alat masak dan piring dengan meletakkan di tempatnya.
Mudah banget kan? Jadi tak perlu repot lagi menggunakan jeruk limau beneran, sudah ada Ekonomi Power Liquid Higienis Siwak dan Jeruk Limau mengandung anti bakteri hakiki, sebagai solusi andalan #ibuhandal. Selamat mencoba!
Wah saya baru tahu kalau siwak bisa buat sabun cuci piring. Kalau harganya ekonomis gini aku jadi pingin cobain juga mba. Secara di rumahku ada 5 orang dewasa, 3 anak jadi cucian piring dan alat masak banyak
BalasHapusMbaa, aku pakai sabun pencuci ekonomi ini juga. Dan pas juga karena ada promo ya dan pastinya handal hilangkan lemak
BalasHapusWow, kok samaan sih aku juga mencuci perkakas dan peralatan makan menggunakan sabun cair Ekonomi đđ Semua bersih, semua wangi, tangan tetap lembut đ
BalasHapusBusanya melimpah banget, saya kl nyuci piring paling suka kl busanya berlimpah. Jadi pengen mencoba cuci pakai ini, apalagi kl bisa lebih ekonomis, biar bisa lebih hemat
BalasHapusBetul mak, aku juga sudah coba dan syukaaa banget dengan hasilnya. Hemat banget nih Ekonomi Power Liquid ini.
BalasHapusAku kadang suka sebel kalau cuci piring habis makan gulai. Aku juga suka cuci piring dengan sabun cuci piring Ekonomi. Btw, salam kenal ya, kak.
BalasHapusiya ya mbak sering masak pasti cucian piring dan gelas menumpuk
BalasHapuseh untung ada sabun ekonomi ini
apalagi ada kandungan siwaknya
jadi cepet bersih