www.narasilia.com - " Besok jalan-jalan ke Bogor, yuk ", usulku.
" Tapi jangan Kebun Raya Bogor lagi, ya ", tukas ayah, suamiku.
" Gak, kita ke Taman Sempur aja. Itu tuh, lapangan Sempur yang dulu direnovasi, sekarang sudah jadi taman dan tempat olahraga. Katanya juga ada Taman Kaulinan, buat taman bermainnya anak-anak", jelasku.
" Oh, ya ?".
"Iya, nanti ada bapak Walikota mau meresmikan. Bunda dapat undangannya nih, sekalian mau silaturahim bareng ibu-ibu Blogger. Asyik kan, sekalian anak-anak bisa main di sana".
" Oke, deal ", jawabnya sambil langsung mengecek peta lokasi.
Dan early morning, hari Minggu pagi, saat matahari masih malu-malu memunculkan sinarnya, kami sekeluarga berangkat. Biasanya anak-anak malas bangun pagi, ini malah semangat.
Google Map menunjukkan perjalanan ini akan memakan waktu setengah jam, kurang lebih 15 km dari Bojong Gede, kab. Bogor.
Kenyataannya, kami malah terjebak kawasan Car Free Day jalan Sudirman. Kendaraan kami terparkir dekat Museum PETA. Tukang parkir bilang harus melanjutkan jalan 1.5 kilometer lagi untuk menuju lapangan Sempur.
"Ahh, kok jadi jauh, harus jalan kaki pula".
Di dalam hati tuh sebenarnya bete, kok ayah jadi salah jalan begini. Nanti bisa terlambat, deh. Hiks, kuhibur hati, menenangkan perasaan.
" Namanya juga jalan-jalan, bun. Santaaai.."
Aku melangkah lebar, berjalan kaki terburu-buru, meninggalkan suami yang terlihat di belakang berjalan sambil menuntun Shidqi dan Selma. Aku harus lebih cepat, khawatir acara sudah dimulai.
Hihi, ternyata tetap gak bisa santai jika belum ketemu tempatnya. Keringat bercucuran meskipun udara Bogor masih sejuk.
Jika saja tak menggendong bayiku, Syadid, mungkin aku sudah berlari kencang agar cepat sampai. Beruntung tiba di sana, acara peresmian taman belum dimulai, masih ada acara senam bersama bapak Walikota di Taman Sempur.
" Oh, ya ?".
"Iya, nanti ada bapak Walikota mau meresmikan. Bunda dapat undangannya nih, sekalian mau silaturahim bareng ibu-ibu Blogger. Asyik kan, sekalian anak-anak bisa main di sana".
" Oke, deal ", jawabnya sambil langsung mengecek peta lokasi.
Dan early morning, hari Minggu pagi, saat matahari masih malu-malu memunculkan sinarnya, kami sekeluarga berangkat. Biasanya anak-anak malas bangun pagi, ini malah semangat.
Google Map menunjukkan perjalanan ini akan memakan waktu setengah jam, kurang lebih 15 km dari Bojong Gede, kab. Bogor.
Kenyataannya, kami malah terjebak kawasan Car Free Day jalan Sudirman. Kendaraan kami terparkir dekat Museum PETA. Tukang parkir bilang harus melanjutkan jalan 1.5 kilometer lagi untuk menuju lapangan Sempur.
"Ahh, kok jadi jauh, harus jalan kaki pula".
Di dalam hati tuh sebenarnya bete, kok ayah jadi salah jalan begini. Nanti bisa terlambat, deh. Hiks, kuhibur hati, menenangkan perasaan.
" Namanya juga jalan-jalan, bun. Santaaai.."
Aku melangkah lebar, berjalan kaki terburu-buru, meninggalkan suami yang terlihat di belakang berjalan sambil menuntun Shidqi dan Selma. Aku harus lebih cepat, khawatir acara sudah dimulai.
Hihi, ternyata tetap gak bisa santai jika belum ketemu tempatnya. Keringat bercucuran meskipun udara Bogor masih sejuk.
Jika saja tak menggendong bayiku, Syadid, mungkin aku sudah berlari kencang agar cepat sampai. Beruntung tiba di sana, acara peresmian taman belum dimulai, masih ada acara senam bersama bapak Walikota di Taman Sempur.
Taman Kaulinan Bogor.
Jika dahulu anda lebih mengenal lapangan Sempur yang suasananya biasa-biasa saja, kini sudah direvitalisasi menjadi taman-taman yang tertata rapi.
Sesuai program pemerintah Bogor yang ingin membangun Sejuta Taman di Bogor. Ada taman tematik seperti Taman Air Mancur, Taman Malabar, Taman Kencana, Taman Bogor, Taman Skate Park, Taman Heulang, Taman Peranginan, Taman Ekspresi, Hutan Kota, dan Taman Corat-Coret.
Nah, kini ada satu lagi, Taman Kaulinan Bogor. Diberi nama Kaulinan yang artinya permainan.
Taman ini bersebelahan dengan Taman Sempur. Berada di pinggir kali Ciliwung, dekat lorong jembatan besar. Suasananya asri, berisi beberapa permainan yang mengedepankan latihan fisik dan otak.
Sesuai fungsinya, di taman ini bisa bermain sambil belajar dan olahraga. Tempat cara mendidik anak mencintai lingkungan. Juga dapat mencegah gangguan pernapasan karena rajin berolahraga, bukan?
Di sana terdapat beberapa titik permainan ketangkasan dan tradisional, seperti :
- Panjat Tali dan Prosotan
Permainan ini dibuat menjadi satu rangkaian agar anak-anak dapat menaiki bukit menggunakan tali tambang bersimpul, lalu meluncur melalui prosotan.
naik, naik, naik |
meluncur |
Tapi sayang, beberapa pengguna tidak semuanya telaten menaiki tali tambang, malah lebih suka menaiki melalui bukit yang penuh tanah, akhirnya jadi kotor deh. Coba ada tangga buatan khusus naik. Sehingga bisa jadi pilihan mudah dan tidak merusak rumput.
- Rumah Pohon dan Ayunan
Anak-anak bisa menaiki tangga dan menuju tempat seperti rumah di atas pohon. Membuat jarak pandang semakin luas dan mengasyikan.
rumah pohon dan ayunan dok. Winny |
Bayangkan, berada di atas, terasa semilir angin, mata memandang riak air di antara bebatuan besar sungai Ciliwung, pasti memberikan sensasi seru. Apalagi di bawahnya terpasang ayunan yang dapat dipakai oleh anak-anak.
- Engrang
Biasanya permainan Engrang menggunakan dua bambu yang dapat dijalankan ke sana kemari. Namun di Taman Kaulinan Bogor ini sengaja dibuat statis, tidak dapat dibawa, hanya badan dan kaki-kakilah yang bergerak ke sana kemari.
ayo, langkahkan kakiku dan kakimu |
Tapi menurutku, bagus juga sih dibuat statis. Selain tidak mudah hilang, kayunya bisa digunakan sebagai permainan keseimbangan tangan seperti yang dicontohkan bapak Walikota ini. Wuihh, jadi kekar deh lengannya.
Eh, cara ini juga boleh kamu coba |
- Engklek (Dampu)
Di sisi dekat rumah pohon ada permainan yang disebut Engklek. Konon permainan ini sudah ada pada zaman Belanda. Dalam bahasa Inggris disebut Hopscotch. Mungkin ada yang mengenal dengan nama Petak Gunung, Sunda Manda (zondag maandag), Teplek Gunung, Ingkling, Jlong Jling, Teprok, dan Dampu.
lompat-lompat satu kaki sesuai nomor ya |
Permainan Englek bisa dilakukan dua sampai lima orang, *Kalau kebanyakan, lama ah antrinya, hehe. Ada batu tipis yang dilempar sesuai urutan kotak bernomor, lalu kita bergerak melompat mengangkat satu kaki, seterusnya, hingga menuju bulatan gunung. Jika lemparan batu tidak tepat, kita harus bergantian dengan teman.
Bagus lho dimainkan bersama keluarga, sebagai ketangkasan dan olahraga.
- Galah Asin (galasin)
Lain lagi dengan Galah Asin, ada yang menyebutnya Galasin dan Gobak Sodor. Permainan berkelompok ini memerlukan ketangkasan dan strategi di dalam 6 (enam) kotak. Setiap kelompok yang terdiri dari 3 atau 6 orang ini harus menjaga dan bergerak kompak agar kotak pertahanan tidak dapat ditembus lawan. Jika kelompok tidak kompak, maka kekalahan cepat didapat.
Sang lawan pun berjumlah yang sama, berstrategi dan berlari mencari celah agar bisa menembus pertahanan musuh dan memasuki kotak yang paling jauh. Dijamin, jika saja anak-anak masih suka memainkannya, badannya akan sehat banyak bergerak. Gak ada lagi tuh, kasus anak obesitas.
- Ular Tangga
Biasanya kan anak bermain ular tangga sambil duduk ya. Nah, sekarang saatnya bermain sambil melompatkan badan. Tubuh anak-anak langsung dijadikan pion. Dadunya berupa wheel yang diputar, petugas pemutar harus meneriakkan angkanya, lalu pemain tinggal melompat-lompat sesuai jumlah angka.
putar-putar dadunya. |
Tetap saja ada ular yang berarti harus turun, dan ada tangga yang menandakan boleh naik ke angka selanjutnya.
jangan sampai kena ular ya |
Permainan ini seperti mengajak berolahraga dan dapat mengembangkan daya tangkap anak jika bermain seperti ini. Ayah ibunya juga bisa ikutan kok, mau?
Kalau tidak ikut bermain, bisa duduk sambil menemani di gazebo yang ada persis di samping tangga menuju jalan raya. Tempatnya anak-anak jika ingin bersantai. Hari itu gazebo ini dipakai sebagai ruang baca anak-anak.
Gazebonya sedang dipakai untuk ruang baca |
Taman Kaulinan Bogor, Taman DonasiKu
Matahari mulai menampakkan teriknya, alhamdulillah tidak hujan. Padahal sehari sebelumnya, Bogor terus diguyur hujan tanpa henti. Banyaknya pohon juga membuat suasana tetap adem.
Sambil menunggu bapak Walikota Bogor menuju lokasi taman, para penari dan paduan suara mengisi acara dengan gerak tarian dan lagu.
Mungkin anda akan bertanya dalam hati, kok di taman ini ada logo Alfamart ya?
Pembangunan taman Kaulinan Bogor didukung oleh DonasiKu Alfamart.
Masih ingat kan, saat anda membayar di kasir Alfamart, mesti sisa kembaliannya ditanya:
" Dua ratus rupiahnya boleh disumbangkan bu? ".
" Seratus rupiahnya didonasikan, pak? ".
Kalau pernah mendonasikan, bersyukurlah.
Karena, Taman Kaulinan Bogor seluas 600 meter persegi ini merupakan salah satu wujud ungkapan terimakasih dan apresiasi donasi tadi melalui #YayasanBerani #TamanKaulinanDonasiku
Karena, Taman Kaulinan Bogor seluas 600 meter persegi ini merupakan salah satu wujud ungkapan terimakasih dan apresiasi donasi tadi melalui #YayasanBerani #TamanKaulinanDonasiku
Yes, PT. Sumber Alfaria Trijaya, TBK (Alfamart, Alfamidi) bersama Yayasan Berani Bhakti Bangsa menyuguhkan taman bermain agar anak-anak berkesempatan memiliki ruang gerak yang luas di Bogor. Taman adalah oksigen jiwa, begitu ungkapan bapak Waikota.
sumber: Instagram Alfamart |
Simbolis bapak Walikota Bima Arya bermain flyingfox |
Kemudian dilanjutkan penandatanganan prasasti sebagai tanda peresmian Taman Kaulinan Bogor bersama bapak Walikota Bima Arya didampingi oleh bapak Solihin selaku Corporate Affairs Director PT. Sumber Alfaria Trijaya, TBK
Dalam narasi dan ceritaku ini, sekaligus menginformasikan kepada pembaca, bahwa selama ini Alfamart sudah membuktikan penyaluran donasinya melalui Yayasan Berani Bhakti Bangsa (YBBB) yang telah berdiri sejak tahun 2006 dengan memiliki program donasi dalam bidang Pendidikan, Kesehatan dan Lingkungan.
Selain Taman Kaulinan Bogor ini, Alfamart Donasiku bekerjasama dengan Yayasan Berani juga menyalurkan bantuan berupa kacamata mata minus gratis (Bright Eyes Bright Future), penyaluran alat tulis dan tas sekolah, penyaluran bantuan kursi roda kepada penyandang disabilitas.
Anda bisa mencari informasi lebih lanjut di :
Fanspage zwww.facebook.com/beranifoundation
atau follow instagram dan twitternya @YayasanBerani.
sumber: www.beranifoundation.org |
Sekarang ibu-ibu Asinan Blogger dan anda semua jadi tahu ya, program donasiku itu untuk siapa dan kemana. Gak curiga lagi deh, hehe.. *maaf ya mbak dan mas kasir, peace.
dok. Arin |
Nah, bagi anda yang penasaran ingin menyambangi tempat ini, bisa melalui jalan Pajajaran. Atau melewati Warung Jambu Plaza, melintasi jalan Sudirman dan RSAD Salak. Dekat Istana Bogor.
Atau bisa naik kendaraan umum. Ada yang naik commuterline, turun di stasiun Bogor, lalu lanjutkan naik angkot 02 atau 03, turun bisa di depan tamannya kok.
Setelah bermain dan olahraga, kita bisa melanjutkan berwisata kuliner dan makan-makan di Bogor, yippiii..
Mau Pia Apple Pie, Lasagna Gulung, Macaroni Panggang, Pizza Bakar Kedai Kita, Bapatong, Waroeng Taman, Sop Buah Pak Ewok, Sop Duren Lodaya, Klappertart. Banyak deh, ayo keliling.
Seperti kami kemarin, sepulang dari acara peresmian, suamiku malah menuju Soto Ayam Pak Min yang berada persis disamping Bebek H. Slamet, dekat RS. Hermina dan Mommy n Me Bogor. Kirain mau langsung pulang. Ternyata dia ingin memberikan kejutan.
Wah, sotonya mantap. Kuah dagingnya terasa berempah dan semakin segar jika ditambah perasan jeruk nipis. Dada ayamnya besar-besar, puas. Sampai meleleh keringat menikmati panasnya kuah soto dan teh hangat.
Anda juga bisa memilih isi sotonya, ada ceker, brutu, dada mentok, daging suir, dan sayap. Sayang gak sempat difoto, saking seriusnya makan.
Terimakasih ya Ayah, bete karena salah jalan tadi pagi, langsung hilang dibayar soto yang eundess ini, makin sayang deh, hehe.. #ayahluarbiasa
Anda mau juga?
Yuk ajak keluarga ke sini, tempat wisata Bogor yang murah meriah, alias gratis. Selamat bermain, berolahraga dan berwisata di Taman Kaulinan Bogor ya.
Yuk ajak keluarga ke sini, tempat wisata Bogor yang murah meriah, alias gratis. Selamat bermain, berolahraga dan berwisata di Taman Kaulinan Bogor ya.
Asyiiiknyaaa, puas bermain langsung diberi kejutan 😄
BalasHapusKapan2 mau kesini lagi ah...
iya kemarin blm puas ya, masih terlalu ramai :-)
HapusTaman yang idenya kreatif. Aku aja udah lupa mainan galah asin. Moga anak sekarang bisa ingat lagi permainan zaman dulu yang mulai dilupakan.
BalasHapusiya idenya mempertahankan permainan yg positif agar anak mau bergerak ya
HapusTamannya enak, pas di tengah kota, deket tempat kuliner yaa. Deket makaroni panggang tuh asik
BalasHapushuum.. tamannya deket wisata kuliner, makin asik deh main di Bogor :-)
Hapuscoba, kota palembang juga mencontoh juga seperti bogor. :(
BalasHapussemoga alfamart nanti juga mendukung pembangunan taman di Palembang ya mas :)
Hapushoo, bantuan dari alfamart ya mbak. kreatif juga tim nya di sana
HapusCakep amat tamannya mbk, pasti bocah2 bakal sneng kalau diajak maen ke sini, betah...
BalasHapusBtw jd makin smngat belanja di alfamart, :)
hehe iya mbak, malah Shidqi mau main lagi di sini minggu depan
Hapuskalau lihat post di atas, permainannya serasa kembali ke tempo dulu ya
BalasHapuspermainan memang sebaiknya tidak hanya sekedar permainan tapi ada unsur pendidikannya
salam
iya betul mbak, main sambil belajar di Taman :)
Hapuskeren tamannya ada permainan yang mengingatkanku pas masi kecil mba :)
BalasHapusiya jadi nostalgia juga ya mbak
Hapuseh waw ternyata di Bogor ada tempat beginian aku baru tahu.
BalasHapusmungkin kalo aku udah nikah dan punya anak baru deh ribet cari-cari tempat main kayak gini.
semoga cepet dpt jodohnya ya mas, hehe.. jalan-jalan ke taman jadi asik deh
HapusYg perosotan sayang yaa mba, jadi kotor..moga ke depannya bisa diperbaiki
BalasHapusHmm, semuanya mainan yg ngangenin, moga Tangerang juga bisa punya taman sprti ini.. Makin banyak makin asik, dan gratis yaa mba. Jadi yg donasi di Alfa, salah satunya ksini yaaa... Alhamdulillah
iya saking antusiasnya warga, jadi gak sabar :)
Hapussemoga nanti Tangerang segera menyusul punya taman seperti ini ya
Wow sebage mantan warga bogor, pas kuliah aku terlewatkan sesuatu akan taman ini
BalasHapusAgaknya sekarang pemda emang sering menggalakkan banyaknya rth yg ramah anak ya mb, pas lah buat kita2 warga kelas menengah untuk crm wisata edukasi murah gini
betul, masih banyak warga yg membutuhkan lahan refreshing tanpa dipungut biaya
HapusWah seru ya, mentang2 namanya "Kaulinan", jadi banyak mainan di sini. hehe
BalasHapusTapi ini seru, cocok untuk mengajak sang buah hati.. hehe
betul mas, sengaja namanya dibuat sesuai tema ^^
Hapusseru bgt sepertiny main ditaman .. jadi inget masa kecil, isinya cuma mainn aja sperti gak ada beban msalah:D
BalasHapushihi iyaa rasanya pengen maiiin bebaskan pikiran mumet
HapusSeru dan mengedukasi, sudah begitu, emak-emak pun bisa naris dan selfie an, hehehe
BalasHapushaha iya tempat spot yg bagus buat main dan narsis ya mbak :D
Hapusasik, uy! Anak-anak juga jadi mengenal permainan tradisional :)
BalasHapusiyap, itu juga tujuannya taman ini dibuat :)
HapusUdah pernah ke Bogor, tapi belum pernah maen2 kesini :D
BalasHapusmari ke Bogor dan kesini mbak ^^
HapusAsyik banget pastinya anak-anak pasti senang karena banyak permainannya.
BalasHapusMeskipun capek jalan kaki tapi kepuasan saat di taman jadi rasa capek terobati.
Tamannya keren ya, andai deket dari rumah neh, bisa maen deh.
BalasHapusMantap ya, Alfamart. Dari receh sisa belanja terkumpul, bisa jadi donasi untuk taman secantik ini. Ada ruang permainan tradisional juga yang nggak kalah asyik.
BalasHapusSeru sekali ada taman-taman yang lengkap seperti ini mbak, anak-anak pasti senang bermain di sana :)
BalasHapusahhh pengen kesana tapiii .....
BalasHapusAakk ada buat maen dengklengnya. Jadi garepot2 bikin garis pake kapur. Seruuuu
BalasHapusAda permainan tradisionalnya. Kalau saya ikutan main boleh gak, ya? :D
BalasHapussemoga fasilitas Taman Kaulinan terawat terus tidak dirusak oleh tangan-tangan jail
BalasHapusWalah .... Jauhnya, Mbak ... :'D
BalasHapusOiya yaa ini nggak jauh dari pusat kulineran Bogor Macaroni Panggang yang ngehits banget di Bogor, kudu kesini lagi..
BalasHapusBagus yah fasilitasnya, anak2 bisa bermain sambil melatih motorik dan juga kerjasama.
BalasHapus