Tips Mengurangi Nyeri Haid
“Sya la la.. Kiranti!”
“Sya la la.. Kiranti!”
Begitulah salah satu jingle iklan
Kiranti saat aku muda dulu. Kalo nyeri haid minumnya ya Kiranti. Terbayang seorang
ibu berkebaya, rambut disanggul, yang dibuntuti lelaki, sedang membagi-bagikan
botol minuman Kiranti kepada beberapa ibu-ibu cantik dan singset, menjajakan
khasiat minuman pereda nyeri haid. Saat sang lelaki tadi mendekati dan meminta
sebotol Kiranti, sang ibu berkata: “ Eh, ini khusus wanita lho,” sambil
bertolak pinggang. Anda ingat?
Tips Mengurangi Nyeri Haid
Acara yang bertempat di Balai
Kartini, Kuningan, Jakarta ini dihadiri
oleh para media dan blogger, juga mendatangkan para nara sumber seperti dr.
Ardiansjah Dara, Sp.OG, M.Kes selaku pemberi materi seputar masalah
haid. Dr. Dara (demikian panggilannya) menjelaskan nyeri haid (dismenorea)
primer timbul akibat kontraksi rahim, biasanya terjadi pada usia 15-45 tahun
dan bukan penyakit.
Nyeri haid bisa ditimbulkan beberapa faktor seperti myom yang terletak di dinding rahim, pengaruh IUD, spiral, keputihan yang sudah berbau dan berubah warna namun tidak mau berobat, nulipara (akibat uterus yang masih kecil/masih tegang dan belum pernah melahirkan. Bahkan nyeri haid bisa disebabkan darah haid bukan keluar melalui vagina, malah masuk ke dalam rongga perut, bisa terjadi saat melakukan hubungan badan dalam keadaan haid.
Nyeri haid bisa ditimbulkan beberapa faktor seperti myom yang terletak di dinding rahim, pengaruh IUD, spiral, keputihan yang sudah berbau dan berubah warna namun tidak mau berobat, nulipara (akibat uterus yang masih kecil/masih tegang dan belum pernah melahirkan. Bahkan nyeri haid bisa disebabkan darah haid bukan keluar melalui vagina, malah masuk ke dalam rongga perut, bisa terjadi saat melakukan hubungan badan dalam keadaan haid.
Di luar negeri nyeri haid menjadi masalah
yang dapat mengurangi kinerja industry dan komersil. Gejala klinisnya terjadi
dalam waktu 24 jam sebelum haid, berlangsung 5-12 jam, atau beragam. Jika sudah
mengalami nyeri haid hebat alangkah baiknya konsultasikan ke dokter, Bukan
hanya minum jamu, ternyata terapi menggunakan aspirin pereda nyeri, minum kopi
atau teh, minum pil KB sebagai mekanisme hormonal, atau menggunakan botol
penghangat paa bagian bawah perut. Biasanya akan diperiksa menggunakan USG,
Laparoskopi, bahkan laboratorium seperti gejala TORCH, klamidia, dan
mikoplasma.
Dr. Dara menyarankan saat haid
makanlah makanan berserat agar mengurangi nyeri saat berbarengan dengan buang
air besar. Feses yang keras dapat menambah nyeri haid yang hebat. Bahkan
hipnoterapi dan dukungan kebahagiaan dari keluarga dapat memberikan dampak
positif dalam menanggulangi masalah nyeri haid.
Demikian Citra Kirana (Ciki)
sebagai Brand Ambassador Kiranti, bercerita dia seringkali mengalami nyeri
haid, namun saat minum Kiranti dia sedikit terbantu, badan pun terasa segar.
Kalau menurut pengalaman dr. Sophia Hage selaku residen olahraga yang aktif di Organisasi Lentera dan Kasih Ibu, saat sebelum menikah justru dia tidak pernah mengalami nyeri haid, kebalikannya justru terjadi saat dia stress bekerja dan kurang olahraga, itu terjadi saat setelah menikah. Beliau mengatasi masalah nyeri haid dengan melakukan olahraga berupa yoga, minum jamu dan makan makanan kaya serat. Melakukan olahraga ringan secara teratur (bukan dadakan) selama 150-300 menit dapat membantu mengurangi nyeri haid.
Kalau menurut pengalaman dr. Sophia Hage selaku residen olahraga yang aktif di Organisasi Lentera dan Kasih Ibu, saat sebelum menikah justru dia tidak pernah mengalami nyeri haid, kebalikannya justru terjadi saat dia stress bekerja dan kurang olahraga, itu terjadi saat setelah menikah. Beliau mengatasi masalah nyeri haid dengan melakukan olahraga berupa yoga, minum jamu dan makan makanan kaya serat. Melakukan olahraga ringan secara teratur (bukan dadakan) selama 150-300 menit dapat membantu mengurangi nyeri haid.
Manfaat Bahan Alami Kiranti.
Ibu Yuna Eka perwakilan dari
Kiranti memaparkan bahwa Kiranti memang berfokus pada kesehatan wanita terutama mengatasi nyeri haid dan
sekarang dikembangkan untuk pria yaitu khusus pegal linu. Bahan baku utama Kiranti
menggunakan bahan alami pilihan, berupa: jahe, kunyit, kencur, temulawak, asam
jawa, gula jawa, Guarana, kayu manis, pandan, air, dan jus jeruk khusus Sehat
Wanita rasa jeruk. Jangan khawatir akan rasanya, pokoknya enak dan segar.
Jangan bingung, anda bisa memilih
sesuai manfaatnya sebagai berikut:
1. Sehat Datang Bulan Original (150ml)
Komposisinya lebih banyak kunyit 30gr, asam jawa 6gr,
gula jawa 2.5gr, kencur 2gr, jahe 0.8gr, pandan 0.3gr, Guarana 0.23gr, kayu
manis 0.1gr, dan air.
Manfaatnya membantu mengatasi keluhan nyeri haid, bau
tak sedap, membantu memperlancar haid dan menyegarkan badan.
2. Sehat Data Bulan Plus Orange Juice (150ml)
Komposisinya lebih banyak konsentrat jeruk 18.5gr,
sedikit asam jawa 0.1gr, kunyitnya lebih sedikit sekitar 12gr. Ditambah
temulawak 0.25gr, gula jawa 2gr, kencur 2.5gr, jahe 0.8gr, pandan 0.25gr,
Guarana 0.23gr, kayu manis 0.1gr, dan air.
Manfaatnya sama seperti Sehat Datang Bulan Original, mengatasi keluhan nyeri haid, bau tak sedap, memperlancar haid dan membuat badan segar. Diminum secara rutin 1-2 botol per hari selama 3 hari sebelum, selama, dan sesudah haid.
3. Pegal Linu Plus Honey (150ml)
Komposisi jahe 10gr, gula jawa 7.5gr, kunyit 6gr, madu
5.5gr, asam jawa 1.4gr, kencur 1gr, kayu manis 0.45gr, Paulinia 0.23gr,
Myristicae Flos 0.15gr, Caryophylli Flos 0.09gr, sukrosa, air.
Sejak tahun 1994 hingga kini, dari
masa ke masa Kiranti telah membuktikan bahwa produk herbal alami ini layak
menjadi minuman kesehatan yang direkomendasikan. Kini, tepat berulang tahun di usia 21 tahun, Kiranti memperkenalkan lebih luas kepada masyarakat bahwa produk minuman alami ini bukan lagi khusus wanita saja.
Kiranti mempunyai varian Pegel Linu plus madu yang dapat diminum oleh kaum pria. Selain Kiranti Sehat Datang Bulan Original, Kiranti juga menginovasi rasa baru agar lebih modern yaitu Sehat Datang Bulan plus Orange Juice agar dapat diminum oleh konsumen yang tidak menyukai aroma jamu.
Kiranti mempunyai varian Pegel Linu plus madu yang dapat diminum oleh kaum pria. Selain Kiranti Sehat Datang Bulan Original, Kiranti juga menginovasi rasa baru agar lebih modern yaitu Sehat Datang Bulan plus Orange Juice agar dapat diminum oleh konsumen yang tidak menyukai aroma jamu.
Kiranti sudah berstandar OHT
(Obat Herbal Terstandar), memiliki sertifikat BPOM, Halal MUI, dan sudah lulus
uji laboratorium berupa:
- Lulus uji toksisitas akut, tidak menyebabkan ketergantungan.
- Lulus uji toksisitas sub akut, tidak menyebabkan kerusakan hati, ginjal, dan fungsi darah.
- Serta lulus uji teratogenik, tidak menyebabkan kelainan atau cacat janin.
Kalo begitu yuk kita minum Kiranti,
biar badan sehat, bebas pegal linu, dan bebas nyeri haid. Selamat mencoba.
***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Agar tidak spam pada komentar, gunakan akun Google kamu. Atau kirim email ke: info.narasilia@gmail.com. Thank you ❤